
Penyampaian informasi melalui bondres sangat diminati masyarakat Bali, karena Bondres merupakan salah satu kesenian tradisional Bali yang penuh dengan cerita dan lelucon.
Pada mulanya bondres merupakan selingan dalam kesenian topeng di Bali namun belakangan bondres muncul sebagai pertunjukan tersendiri terpisah dari kesenian topeng. Dari sinilah kemudian muncul seni lawak khas Bali atau yang lebih dikenal dg bebondresan.
Dalam bebondresan penonton akan disuguhi sebuah alur cerita tetapi alur ini hanya sebagai pegangan saja karena yang ditonjolkan adalah lawakan atau banyolan para seniman bebondresan yang terselip pesan – pesan yg ingin disampaikan ditambah penggunaan bahasa yg lebih familiar ( memasyarakat).
Pada era kekinian bondres mengalami perkembangan menjadi pertunjukkan tersendiri yang lebih mengutamakan lawakan atau banyolan khas bondres daripada alur cerita itu sendiri. Pada saat ini bondres kebanyakan dipakai sebagai media penyuluhan yg lebih bersifat edukatif, hal ini diyakini karena dengan penyampaian melalui media bondres pesan – pesan terkait edukasi narkoba yang disampaikan diharapkanakan lebih dapat diterima oleh masyarakat, melalui media seni ini masyarakat akan lebih cepat paham,peduli dan mampu melindungi diri,keluarga dari godaan penyalahgunaan narkoba dilingkungannya. Keluarga menjadi benteng pertama dlm pencegahan bahaya narkoba. Melaporkan setiap adanya indikasi penyalagunan dan peredaran gelap narkoba di lingkungannya kepada BNN Provinsi Bali atau pihak yang berwajib.
Pagelaran bondres ini mendapatkan sambutan yang antusias dari masyarakat setempat. Hal tersebut dapat terlihat dari antusias masyarakat yang tidak beranjak dari tempat duduk, menikmati tontonan dengan penuh tawa.