Kegiatan Asistensi Penguatan Dalam Rangka Pembentukan Relawan Anti Narkoba dibukan langsung oleh Kepala BNNP Bali (Brigjen. Pol. Drs. I Putu Gede Suastawa, SH) menyampaikan materi tentang Narkoba dan Permasalahannya dan Narkoba dari Perspektif Hukum, dilanjutkan dengan Penyematan Pin Relawan (Diwakili oleh relawan dari Dinas Pemajuan Desa Propinsi Bali dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa kabupaten Tabanan).
kemudian dilanjutkan oleh Kabid P2M BNNP Bali yang mensosialisasikan tentang P4GN di lingkungan sekolah, pekerja, masyarakat dan Rencana Aksi P4GN. Selanjutnya dilanjutkan diskusi dan arahan secara teknis oleh kasi Pencegahan BNNP Bali tentang kompetensi sebagai seorang relawan dan tentang REAN.ID (Rumah Edukasi Narkoba) serta tentang Siparel, termasuk penjelasan tentang Sistem Informasi Relawan Anti Narkoba (Siparel), dijelaskan bahwa para relawan akan mendapat pasword untuk Akses Rean.Id dan dapat melaporkan kegiatan yang sudah di laksanakan oleh para relawan. Situs Rean.id merupakan wadah bagi kaum milenial yang mempunyai kreatifitas dalam bentuk bermusik, membuat video, fotografi artikel dll yang memuat pesan stop Narkoba atau tentang P4GN bisa di masukkan dalam Rean.id ini.
Disampaikan pula tentang arti hidup 100 persen dan berharap para relawan juga bisa mensosialisasikan kepada masyarakat dan mengharapkan para relawan anti Narkoba yang sudah di bentuk ini agar benar-benar mau melaksanakan tugas secara ikhlas dalam upaya pencegahan dan pemberantasan narkoba, serta dapat mensinergikan kegiatan P4GN denfan bidang tugas masing masing. Untuk selanjutnya kegiatan para relawan akan dievaluasi dan dilaksanakan kegiatan supervisi.
Kegiatan asistensi penguatan dalam rangka pembentukan relawan anti narkoba ini dari awal sampai akhir tetap memakai protap pencegahan covid 19 kemudian di tutup oleh kabid P2M, serta permohonan maaf dan ucapan terimakasih dengan harapan para relawan menjadi perpanjangan tangan BNN.
